Binatang-Binatang Pengusir Tikus Alami

Mengusir tikus dapat dilakukan dengan beberapa metode, baik secara modern maupun alami, yang salah satunya dengan binatang piaraan. Berdasarkan hukum rantai makanan, tikus berada pada titik tengah, dimana binatang ini mempunyai beberapa musuh pemangsanya. Nah, berikut binatang-binatang pengusir tikus alami.

Mengusir tikus dengan binatang memang bukan pilihan yang aman jika sobat bukan merupakan salah satu penyayang serta hobi memelihara binatang. Terlebih dari beberapa alternatif binatang-binatang pengusir tikus alami, sebagian merupakan binatang berbahaya serta dilindungi. Untuk lebih jelasnya, inilah binatang-binatang yang dapat kita manfaatkan untuk mencegah tikus masuk ke rumah kita:

Kucing

Kucing merupakan salah satu predator atau pemangsa bagi tikus, khususnya tikus rumah yang bentuknya kecil. Dengan keahliannya memanjat serta menelusup ke lorong-lorong, kucing dapat menjadi media pengusir tikus

Ular

Ular sangat ditakuti oleh tikus karena merupakan pemangsa ganas baginya. Ular memiliki indera penelusuran jejak tikus yang sangat bagus, yang mampu menggiringnya kearah dimana tikus berada. Akibatnya, tikus enggan mendekati tempat di mana ular berada. 

Jangkrik

Jangkrik dipercaya mampu membangkitkan suara yang mampu menjauhkan tikus dari rumah. Denagn frekuensi tertentu, kerikan jangkrik sangat menggangu telinga tikus sehingga merak enggan mendekat dan berbaur dengan binatang unik ini.

Burung Hantu

Secara alami, burung hantu juga merupakan pemangsa tikus ukuran kecil. Di alam liar, burung ini dapat saja memburu tikus sebagai mangsanya. Pada beberapa kasus, burung hantu dapat kita manfaatkan untuk mencegah kehadiran tikus.

Burung Elang

Sebagai burung pemangsa yang cukup ganas, elang sangat ditakuti tikus jenis kecil. Hal ini membuat mereka enggan berara di sekitar burung tersebut. Nah, untuk tiulah kita bisa memanfaatkan binatang ini untuk mencegah tikus mendekat.

Itulah sekilas tentang binatang-binatang pengusir tikus alami. Sobat dapat saja memilih metode ini setelah metode-metode lain sudah tidak mempan lagi, mengingat menggunakan binatang untuk mengusir tikus tentu membawa konsekuensi lain, baik pemeliharaan, maupun risiko sampingnya. Semoga bermanfaat. Salam.